KEDIRI - Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Kediri dalam rangka memperingati Hari Bhakti Adhyaksa (HBA) ke 63 dan HUT Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD) ke 23, melaksanakan bakti sosial (baksos) dan pengecekan kesehatan di rumah Lansia dan Anak Akar Kasih Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, Kamis (20/7/2023) pukul 08.00 WIB.
Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kabupaten Kediri, Chandra Eka Yustisia dalam sambutannya mengatakan, kegiatan baksos ini dilakukan di rumah lansia sebagai bentuk kepedulian antar sesama. Peringatan HBA ke 63 tahun 2023 dengan mengusung tema 'Penengakan Hukum Yang Tegas dan Humanis Mengawal Pembangunan Nasional'.
"Kita juga bekerjasama dengan petugas RS SLG untuk pemeriksaan kesehatan, sebagai bentuk kegiatan sosial untuk membentuk sosial masyarakat yang humanis. Oleh karena itu saya ajak semua elemen masyarakat aktif dan memberikan bantuan kepada mereka yang membutuhkan, " terangnya.
Lanjut Chandra bahwa dengan dipilihnya Rumah Lansia dan Anak Akar Kasih Pare dikarenakan, para lansia disini juga butuh kasih sayang saat usia senja. Untuk itu, ia mengajak semua masyarakat bisa aktif dalam melakukan baksos. Bantuan yang diberikan dalam kegiatan itu berupa sembako, obat dan pemeriksaan kesehatan, serta uang tunai.
"Kita turun langsung ke masyarakat untuk baksos ini. Semoga bisa menimbulkan hal positif bagi kejaksaan dan semoga bantuan ini bisa bermanfaat bagi semua lansia disini, " harapnya.
Sementara itu, Antok Beler selaku Koordinator Relawan Rumah Lansia dan Anak Akar Kasih menyampaikan, terima kasih atas kegiatan baksos yang telah diadakan oleh Kejaksaan Negeri Kabupaten Kediri.
Selama ini, dalam mengurus para lansia itu, pihaknya bersama belasan relawan dengan suka rela secara swadaya merawat setiap hari. Ada total 20 orang yang menghuni di rumah Lansia dan Anak. Rinciannya, ada 9 orang berkebutuhan khusus dan juga menampung 8 anak.
"Terima kasih atas bantuan dari Kejaksaan Negeri Kab Kediri hari ini. Selama ini memang kita kedepankan gotong royong. Semua disini relawan dan sifatnya kemandirian, " kata Antok.
Baca juga:
JPU Terima Tersangka DE Dalam Perkara Pil LL
|
Lanjut Antok menuturkan bahwa awal mulai berdiri adalah rumah untuk anak yang tak punya tempat tinggal sejak 2008. Seiring berjalannya waktu kemudian pada tahun 2015, relawan mulai merawat para lansia. Para lansia mereka berasal dari wilayah Kediri dan beberapa dari luar Kediri.
"Alhamdulillah sampai saat ini semakin banyak orang baik yang kesini dan mengenal rumah Lansia dan Anak 'Akar Kasih' Pare. Ini yang membuat kami bersyukur dan semua lansia yang tinggal disini adalah orang baik dan kita harus hargai bersama, " ungkapnya.
Hadir dalam kegiatan ini, Kajari Kabupaten Kediri Chandra Eka Yustisia, S.H., M.H. beserta para Kasi dan Kasubag, lbu Ketua Ikatan Adhyaksa Dharmakarini Daerah Kabupaten Kediri beserta para anggota.